Mengapa Banyak yang Mencari Apartemen di Batam, Kota Kecil nan Dinamis
Kota Batam merupakan sebuah kota yang letaknya di kepulauan riau, Indonesia. Wilayah Batam dikelilingi oleh selat singapura dan selat malaka. Batam merupakan kota terbesar ke empat di wilayah Sumatera setelah Medan, Palembang dan Pekan Baru. Jumlah penduduknya juga terus meningkat seiring berkembangnya pulau Batam.

Wilayah Batam terdiri dari 3 pulau, yaitu Batam, Rempang dan Galang yang dihubungkan melalui jembatan Barelang. Batam adalah lokasi yang sangat strategis karena sangat dekat dengan Singapura dan Malaysia, bahkan Batam merupakan wilayah Indonesia yang berada di jalur pelayaran Internasional.

Batam juga merupakan salah satu kota yang pertumbuhannya begitu cepat, karena ketika baru dibangun jumlah penduduknya hanya 6.000 saja, tetapi sekarang sudah meningkat menjadi 158 kali lipatnya. Batam adalah wilayah yang sangat cocok dalam bisnis dagang, perkembangan ekonominya juga sangat pesat.

Perekonomian Batam
Perekonomian di Batam terdiri dari berbagai aspek, mulai dari sektor listrik, air dan gas hingga perbankan. Ada banyak industri yang dibangun di kota ini karena memang letaknya yang sangat strategis. Oleh karena itulah, keberadaan wilayah Batam menjadi berkah tersendiri bagi sebagian orang yang memiliki usaha di daerah Batam.

Di antara industri yang telah sangat maju adalah kawasan industri Batamindo yang menjadi 2 bagian, yaitu industri berat dan industri ringan. Untuk industri yang berat lebih di dominasi industry galangan kapal, baja, logam dan lainnya. Sedangkan industri ringan meliputi manufacturing, industri garmen, plastik dan masih banyak lagi.

Karena terletak dekat dengan pelabuhan Singapura, kecepatan pengiriman barang dan distribusi produk meningkat, sehingga jadinya menguntungkan ekonomi pulau ini. Dengan biaya tenaga kerja yang lebih rendah dan insentif pemerintah khusus, ini adalah lokasi banyaknya pabrik yang dioperasikan oleh perusahaan asing.

Perekonomian Batam yang sehat juga menjadi daya tarik terhadap pengembang untuk mengembangkan sejumlah proyek apartemen di Batam.
 
Bandara
Bandara Internasional Hang Nadim adalah bandara utama pulau ini, di mana bandara ini memiliki landasan pacu terpanjang dari semua bandara di Indonesia. Bandara ini adalah bandara terbesar di wilayah Sumatera dari tahun 1995-2012 dengan kapasitas enam juta penumpang per tahun, dan sekarang merupakan bandara terbesar kedua di wilayah Sumatera setelah Bandara Internasional Kuala Namu di Medan dengan kapasitas delapan juta penumpang.

Bandara Internasional Hang Nadim adalah hub untuk Lion Air, Batik Air, Citilink, dan Malindo Air. Destinasi domestik meliputi Pekanbaru, Palembang, Medan, Jakarta, Padang, Surabaya, Bandung, Bandar Lampung, Balikpapan, Yogyakarta, Makassar, dan banyak kota lainnya di Indonesia. Penerbangan internasional saat ini termasuk Kuala Lumpur, Malaysia (yang dioperasikan oleh Malindo Air).
 
Jembatan Tengku Fisabilillah (Barelang)
Di bawah kerangka kerja yang ditandatangani pada Juni 2006, Batam, bersama dengan bagian-bagian tetangga Bintan dan Karimun, adalah bagian dari Zona Ekonomi Khusus dengan Singapura. Zona ini menghilangkan tarif dan pajak pertambahan nilai untuk barang yang dikirim antara Batam dan Singapura.

Pada tahun 2007, UU No. 44 diberlakukan untuk melengkapi UU No. 36/2000 dalam menetapkan Batam sebagai zona perdagangan bebas selama 70 tahun. BP Batam masih mengelola kompleks industri. Dan pada tahun 2016, tanggung jawab kompleks industri berubah dari Gubernur Provinsi Kepulauan Riau menjadi Kantor Menteri Koordinator Ekonomi sesuai Keputusan Presiden No. 8/2016.

Lebih dari 1,5 juta wisatawan mengunjungi kota ini pada tahun 2015. Batam memiliki pelabuhan tersibuk ketiga ke Indonesia di sebelah Bali dan Jakarta. Pada tahun 2014, sekitar 58,8% turis asing datang dari Singapura, 12,8% dari Malaysia, dan 4,2% dari Korea Selatan.
  
Fasilitas Umum Batam
Seiring meningkatnya perekonomian di daerah Batam membuat masyarakat juga bisa menikmati fasilitas umum yang memadai dan bagus. Misalnya saja jembatan Barelang yang menghubungkan Batam dengan pulai lain, Rumah sakit, Bandar udara, kapal laut, hingga Bus trans Batam yang akan memudahkan Anda untuk pergi ke berbagai tempat hanya menggunakan kendaraan umum saja.

Untuk transportasi darat tersedia angkutan umum seperti taksi, bus kota, ojek, becak dengan harga yang relatif lebih murah. Untuk bus trans Batam sendiri telah dioperasikan sejak tahun 2005 dan melayani 6 koridor rute, yaitu Batam Centre-Sekupang, Batam Centre-Tanjung Piayu, Batam Centre-Batu Aji, Sekupang-Batu Aji, Batam Centre-Batu Aji, dan Sekupang-Jodoh. Harga tiketnya adalah Rp. 2.000 untuk pelajar dan Rp. 4.000 untuk umum.

Di transportasi laut terdapat terminal ferry internasional di pelabuhan sekupang yang menuju Singapura. Hal ini mempercepat hubungan domestic ke singapura atau dari singapura. Bukan hanya jalur laut atau darat saja yang sudah lengkap fasilitasnya, jalur udara juga telah terpenuhi dengan baik.
 
Lingkungan
Karena banyaknya pekerjaan untuk kegiatan wisata, penambangan pasir, dan penebangan untuk bisnis arang, hanya 4,2% dari pulau Batam yang ditutupi hutan bakau, sebuah penurunan besar dari 24% pada tahun 1970. Awalnya, Pulau Batam memiliki 41.500 hektar hutan bakau.
 
Apartemen dan Area Perumahan
Area Batam memang sangat cocok bagi Anda yang suka tempat strategis. Di sana Anda bisa mendapatkan apartemen di Batam atau lokasi perumahan yang asri dan nyaman. Apalagi letaknya juga sangat dekat dengan berbagai area penting seperti mal, fasilitas umum lain hingga area bisnis yang bisa Anda manfaatkan untuk memulai bisnis Anda juga.

Ada kawasan yang bernama Kawasan Perdagangan Bebas Indonesia yang merupakan kebijakan yang telah ditetapkan oleh pemerintah Indonesia. Jadi di pelabuhan Batam, kabupaten Bintan dan kabupaten karimun dibebaskan pajak barang ekspor-impor sehingga hal ini akan sangat menguntungkan bagi Anda.

Setelah mengetahui potensi dan keuntungan yang diberikan kota Batam, segera pilihlah salah satu apartemen di Batam berikut ini sebagai investasi Anda berikutnya.