Dengan munculnya istilah-istilah hunian untuk membedakan tujuan dan bentuknya, terkadang masyarakat masih saja kebingungan dalam membedakannya. Seperti misalnya, pertanyaan mengenai apa itu rusunami dan rusunawa. Jika sudah seperti ini, sudah saatnya Anda mendapat penjelasannya. Siapa tahu setelah Anda mengerti tentang rusunami atau rusunawa, Anda bisa saja tertarik untuk menginvestasikan dana properti Anda di salah satu jenis hunian properti ini.

Rusun, Rusunami dan Rusunawa

Sebelum mengenal apa itu rusunami lebih lanjut, ada baiknya jika Anda tahu dulu mengenai istilah rumah susun atau yang sering disingkat rusun. Sebagai salah satu hunian vertikal, rusun adalah kategori rumah resmi dari pemerintah Indonesia untuk jenis hunian bertingkat seperti apartemen, flat dan kondominium. Tujuan dibangunnya rusun adalah sebagai solusi terhadap kebutuhan hunian kepada masyarakat yang bertempat tinggal di lokasi padat penduduk, seperti wilayah perkotaan. Adanya rusun juga dapat membantu mengecilkan angka kawasan kumuh di perkotaan.

Rusun ada berbagai jenisnya. Untuk masyarakat kelas bawah, sebutannya adalah Rusun Umum. Ada juga Rusun yang secara spesifik dibangun untuk memenuhi kebutuhan khusus atau sosial, yang dinamakan Rusun Khusus. Ada lagi Rusun Negara yang dibangun khusus oleh Negara atau Pemerintah sebagai tempat hunian PNS (Pegawai Negeri Sipil).

Rusun Komersial sendiri adalah istilah untuk jenis Rusun yang biasanya sengaja dibuat untuk menjaring keuntungan dan ditujukan bagi masyarakat berpenghasilan menengah ke atas. Maka dari itu, muncullah istilah Rusunami sebagai kepanjangan dari Rumah Susun Sederhana Milik, sementara Rusunawa sebagai Rumah Susun Sederhana Sewa. Meski tampilan bangunan keduanya saja sama, Rusunawa mengharuskan penghuninya menyewa langsung dari pengembangnya. Rusunawa juga lebih banyak dibangun oleh pemerintah daerah yang bekerja sama dengan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat.

Sementara itu, sebagai hunian program pemerintah yang bangunannya terdiri lebih dari 8 lantai, rusunami biasanya juga disebut sebagai Apartemen Bersubsidi. Jenis subsidinya bisa berupa Subsidi Selisih Bunga (SSB) hingga maksimum 5% (sesuai golongan), Bantuan Uang Muka (BUM) hingga maksimum Rp7 juta (sesuai golongan), dan bebas PPN. Rusunami pun biasanya dibangun oleh perusahaan pengembang (developer).

Baca juga: Ingin Mengajukan Pembelian Rusunami? Ini Syaratnya

Apa Itu Rusunami?

Lebih Lanjut soal Apa Itu Rusunami

Rusunami biasanya menerapkan konsep bangunan bertingkat seperti apartemen dapat dihuni bersama oleh banyak anggota keluarga. Layaknya apartemen juga, setiap satuan unit rusunami dibuat terpisah untuk kenyamanan privasi para penghuninya dalam satu lingkungan tempat hunian. Untuk kamar mandi dan dapur, Anda bisa memilih unit yang telah berada di dalam unit atau memilih unit tanpa dua ruangan ini karena ada shared kitchen dan kamar mandi.

Rusunami dapat Anda peroleh melalui kredit kepemilikan rumah (KPR) dengan atau tanpa adanya subsidi. Dengan mengikuti Undang-undang Nomor 1/2011, pematokan harga rusunami tidak diperbolehkan melebihi dari IDR 144 juta, dengan luas per unit minimal 21 meter persegi dan maksimal 36 meter persegi. Tentunya kehadiran rusunami akan sangat membantu masyarakat berpendapatan minim untuk memiliki hunian di Ibukota Jakarta.

Baca juga: Perkiraan Harga Rusun dan Rusunami Berbasis TOD

Pilihan Rusunami di Jakarta

Setelah memahami apa itu rusunami, Anda bisa mencoba berinvestasi di rusunami-rusunami ini. Dengan menawarkan harga terjangkau di Ibukota Jakarta, berikut pilihan rusunami di Jakarta yang bisa Anda pertimbangkan:

• Jakarta Selatan

Kalibata City, Pancoran Riverside, Kebagusan City, Tanjung Barat, dan Pondok Cina

• Jakarta Barat

City Park, Grand Surya, Green Parkview, Sentraland Cengkareng

• Jakarta Timur

Casablanca East Residence, Kalimalang Residence, Sentra Timur Residence

• Jakarta Pusat

Apartemen Bandar Kemayoran, Menara Salemba Batavia, dan D’Green Pramuka Residence

• Jakarta Utara

Gading Nias Residence

Itulah penjelasannya bagi yang belum tahu apa itu rusunami dan di mana saja Anda bisa mencoba berinvestasi mengenai rusunami. Apakah jangan-jangan Anda sudah memiliki rusunami dan berniat menjualkan atau menyewakannya kepada orang lain? Seperti biasa, selalu gunakan jasa Saleshack untuk mempermudah effort Anda di sini. Saleshack adalah jasa mengiklankan dan memasarkan properti yang murah dan efisien. Dengan Saleshack, properti Anda ditayangkan di 15 online channels yang dapat menjangkau lebih banyak calon tenan, semuanya hanya dengan harga IDR 399,000.00/net. Kalau begitu, tunggu apa lagi? Coba Saleshack sekarang juga!

Pemerintah akan segera membangun 6.000 unit rumah susun sederhana milik (Rusunami) khusus untuk buruh. Rusunami ini berada di Serpong, Tangerag Selatan dan merupakan bagian dari program sejuta rumah milik Presiden Jokowi untuk masyarakat berpenghasilan rendah (MBR).

Rusunami yang bernama Loftsvilles tersebut hanya bisa dimiliki oleh peserta BPJS Ketenagakerjaan, kecuali pada dua tower komersial nya. Terletak di lahan seluas 8,2 hektar, total akan ada 11 tower dengan sembilan tower terdiri dari 6.000 unit khusus untuk buruh yang mendapatkan subsidi pemerintah dan dua tower lainnya adalah perumahan komersil non subsidi.

Dengan harga Rp 250 juta per unit, luas bangunan tiap unit adalah 32 meter persegi terdiri dari 2 kamar tidur, 1 kamar mandi, dapur, dan ruang keluarga. Rusunami tersebut juga dilengkapi jasa penitipan anak para buruh, playground, playgroup, ruang untuk publik dan fasilitas penunjang lainnya.

Lokasi Loftvilles Serpong juga strategis, hanya 1,5 kilometer dari pintu gerbang BSD dan 1,5 kilometer dari Stasiun Kereta Api Sudimara. Rencananya, groundbreaking akan dilakukan oleh Presiden Jokowi pada 29 April mendatang dengan PT PP Properti selaku pelaksana proyek dan diharapkan pembangunan selesai dalam dua tahun.

Selain di Serpong, program serupa telah dilakukan di Ungaran, Jawa Tengah dan beberapa kota lain. Rusunami ini diharapkan bisa membantu buruh dalam mendapatkan rumah terjangkau yang layak huni.

Baca juga: Pemerintah Akan Membangun Puluhan Ribu Unit Rusunawa di Indonesia

Sumber: Detik