Semua Presiden Amerika Serikat terpilih memiliki kesempatan untuk menghias Gedung Putih sesuai dengan selera mereka masing-masing. Hal-hal yang bisa diubah hanya di lantai atas tempat mereka tinggal, dan ruangan-ruangan bersejarah di White House tidak boleh disentuh. Yang bisa diubah oleh keluarga Presiden antara lain: furnitur, karya seni, dinding, lantai, dll.

Tapi, Presiden Terpilih Donald Trup mengatakan kepada majalah People bahwa ia mungkin akan menambah sentuhan sedikit karena menurutnya Gedung Putih adalah sebuah ruangan khusus dan ia tidak ingin melakukan terlalu banyak perubahan. Tapi, situr MarketWatch mencoba mencari tahu kepada dekorator, jika harus mendekorasi Gedung Putih untuk keluarga Trump, seperti apakah perubahan yang akan diterapkan? Dan berapa biayanya?

CEO dari Interior Marketing Group, Cheryl Eisen, adalah seseorang yang telah beberapa kali mendekorasi dan membantu menjual properti milik keluarga Trump. Menurutnya, gaya Trump cenderung ke istana dengan aksen akhir baroque. Walaupun sekarang ini Gedung Putih memiliki gaya kolonial Amerika, ia membayangkan bahwa Trump akan membawa aksen emas, perak, dan onyx hitam, serta marmer hijau.

Berikut ini adalah beberapa hal yang kemungkinan ada di Gedung Putih di masa pemerintahan Presiden Donald Trump.

Menggunakan detail Perancis

Jika melihat dari apartemen milik keluarga Trump di Manhattan, New York seperti pada artikel kami Melihat ke Dalam Apartemen Donald Trump di New York maka Gedung Putih akan dipenuhi dengan desain gaya Perancis abad ke-18. Detil pada desain Perancis berupa hiasan, perabotan melengkung, dan sentuhan emas

Daun-daunan

Jika melihat ke dalam rumah keluarga Trump di Palm Beach, Florida, maka Gedung Putih akan didominasi dengan tanaman-tanaman tropis

Foto keluarga

Melihat di beberapa meja di dalam apartemen miliknya di Manhattan, maka Gedung Putih akan dipenuhi dengan pajangan foto keluarga Trump.

Karta Seni

Karena Donald Trump dikenal mengapresiasi hal-hal seni, maka Gedung Putih diperkirakan akan dipenuhi dengan barang-barnag berharga seperti patung yang berbalut emas, dll.

Lampu kristal

Sebagai sumber pernyataannya, maka di Gedung Putih akan memiliki beberapa lampu kristal seperti rumahnya di Palm Beach dan Connecticut yang memiliki dua lampu kristal.

Marmer

Untuk menambah inspiasi Versailles, maka kemungkinan Gedung Putih akan dihiasi oleh perapian dan perabotan dari marmer.

Brathwaite-West mengatakan bahwa jika Trump mendekorasi Gedung Putih dengan hal-hal tersebut, maka diperkirakan total biayanya mencapai $8 juta (Rp 106 miliar). Tapi tenang saja, jika Trump memutuskan untuk mendekorasi Gedung Putih dengan gaya ini, ia harus mengeluarkan uang sendiri karena semua Presiden diberikan bujet dekorasi. Diketahui bahwa George W Bush diberikan bujet $100.000 untuk mendekorasi Gedung Putih di masa pemerintahan kedua nya.

Sumber: Market Watch

Terpilihnya Donald Trump sebagai Presiden Amerika ke 45 ternyata memberikan dampak positif pada properti Indonesia. Ia dianggap akan membawa angin segar untuk bisnis properti di tanah air karena sudah lama Donald Trump ekspansi ke Indonesia. Yang dikeahui, konglomerat properti ini telah berkolaborasi dengan Hari Tanoesoedibjo, pemilik MNC Land, untuk mengembangkan sebuah taman bermain di Lido, Bogor serta Bali. Apa saja dampak positif tersebut?

Investasi Trump di Indonesia bisa memperkuat Indonesia di mata dunia.

Menurut Hari Raharta, Sekjem Real Estate Indonesia (REI) kepada Housing Estate, Presiden terpilih Donald Trump adalah pengembang internasional yang sudah mampu membawa industri properti di Amerika untuk bangkit dari krisis beberapa waktu yang lalu. Karena itu, komitmennya untuk berinvestasi di Indonesia patut disambut dengan positif. Menurutnya, selama ini pergantian presiden AS dampaknya selalu positif ke Indonesia dan diperkuat karena hubungan bisnis Indonesia-AS yang terjalin lama dengan pasar besar untuk ekspor-impor pada kedua negara.

Mantan Menteri Perindustrian, Saleh Husin, juga optimis jika di bawah Trump, Amerika Serikat akan terus bekerja sama dengan Indonesia dalam hal perdamaian, keamanan dunia, investasi, industri, perdagangan, serta inisiatif bersama bagi kehidupan internasional yang lebih nyaman, tenteram, dan saling pengertian.

Ia juga menambahkan, kerjasama Trump dengan Indonesia dengan berpartner dengan grup MNC di bidang properti dan pariwisata diyakini akan memperkuat kepercayaan dan memperluas jaringan investasi Indonesia di dunia.

Ikuti berita seputar dunia properti lainnya di Blog Rukamen

Sumber: Antara News, Kompas Properti