Render dan detil dari Rumah Teras Shigeru Ban baru saja diumumkan. Shigeru Barn adalah sebuah koleksi apartemen-apartemen mewah yang akan menjadi gedung kayu hibrid paling tinggi di dunia. Gedung ini dikembangkan oleh PortLiving dan akan dibangun di tengah-tengah Pelabihan Coal, Vancouver, Kanada yang memperlihatkan perairan.

Diperkirakan harga unit kondominium dimulai dari $3 juta (IDR 31 miliar) dan akan menjadi apartemen paling mahal di kota tersebut. Total apartemen yang dibangun adalah 20 unit yang memiliki seni individual dengan sistem efisien energi dan kayu-kayu yang diambil dari hutan yang dikelola secara berkesinambungan di Tenggara B.C.

Dengan penampakan yang modern dan material yang digunakan, Terrace House akan menjadi gedung paling berbeda dan paling inovatif di dunia. Walaupun modern, gedung dengan 19 lantai ini juga mengikuti sejarah melalui bentuk segitiga, material alami, dan balkon-balkon yang mengikuti desain Evergreen (sebuah gedung tua di sebelahnya).

Pemilik apartemen akan memiliki sebuah unit yang dilengkapi dengan teknologi rumah pintar, kaca jendela dengan kualitas museum yang bisa mengontrol temperatur dan menyediakan proteksi dari sinar ultarviolet, dan sebuah AC yang terintegrasi dengan sistem pemanas. Tidak hanya itu, terdapat juga sistem pemanas dan pendingin di lantai yang mencapai balkon sehingga penghuni bisa menikmati balkon ketika musim dingin tanpa harus takut kedinginan.

Setiap unit di Terrace House juga memiliki pemandangan kota, gunung, dan teluk dan terasnya menggunakan panel kaca geser yang dikontrol secara elektronik.

Baca juga: Gedung 35XV di New York Dilapisi Kaca Reflektif

Sumber: Inhabitat

Gedung mixed use di area Chelsea, New York ini dirancang oleh perusahaan arsitektur Amerika bernama FXFOWLE, merupakan sebuah menara yang terlihat seperti beling. Dengan tinggi 106 meter, gedung hibrid yang dinamakan 35XV ini terdiri dari apartemen 18 lantai dengan 6 lantai dasar. Lantai-lantai lebih bawah merupakan tambahan dari sebuah sekolah menengah tinggi di area tersebut.

Gedung ini memiliki dua identitas berbeda, yang satu identitas sekolah yang mengalamatkan dunia jalanannya, dan satu lagi identitas menara residensial yang mengalamatkan langit.

Volum gedung yang menyerupai beling tersebut dilapisi dengan kaca-kaca reflektif. Fasad yang berada di sisi selatan dibuat menekuk agar sinar dan udara bisa turun ke bawah. Ini merupakan sebuah keharusan dari pemerintah kota untuk distrik yang padat.

Menara residensialnya terdiri dari apartemen dengan unit hingga empat kamar tidur dan area-area umumnya diletakkan di lantai tujuh. Fasilitas tersebut di antaranya adalah gym, area bermain anak-anak, ruang penyimpanan wine, dan sebuah teras outdoor.

FXFOWLE menggunakan sistem bangunan hibrid untuk gedung tersebut dimana menaranya ini dibangun menggunakan konkrit piring datar yang memungkinkan tingkat fleksibilitas tinggi dalam merencanakan layout interiornya.

Menara sekolah dan apartemennya memiliki sirkulasi vertikal dan sistem mekanical, elektrik, dan saluran pembuangan yang terpisah.

Baca juga: Menara Gran Mediterraneo, Gedung Mixed-Use di Tel Aviv Dibalut Dengan Pepohonan

Sumber: Dezeen

Saat ini di New York sedang dibangun Madison Square Park Tower, sebuah gedung apartemen pencakar langit dengan desain ramping. Dibangun oleh perusahaan arsitek Kohn Pedersen Fox, apartemen dengan tinggi 65 lantai ini siap dibuka tahun ini.

Gedung pencakar langit unik dengan tinggi 237 meter ini akan menjadi gedung tertinggi di Flatiron District. Rangka gedung ini dilapisi kaca dan karena sangat tinggi bisa dilihat dari sisi mana saja di sekitarnya. Untuk berbaur dengan gedung-gedung tetangganya, bagian bawah gedung yang dekat dengan jalanan menggunakan bahan-bahan batu.

Gedung ini semakin tinggi menjadi semakin lebar, dan di sisi bagian barat, penopang gedung ini membuka keluar selebar lima meter dan merupakan dimana tiang mulai melebar. Dilapisi dengan kaca, gedung dengan luas 21.400 meter persegi ini akan terdiri dari 83 unit apartemen dengan jendela dari atap ke lantai.

Penghuni apartemen akan mendapatkan pemandangan indah kota New York, seperti Empire State Building, Chrysler, dan kali yang membatasi Manhattan. Fasilitasnya terdiri dari gym, tempat bermain anak-anak dan ruang makan privat.

Baca juga: Dubai Akan Membangun Gedung Apartemen Berputar Pertama di Dunia

Sumber: Dezeen

Apartemen dua kamar tidur dan 1 kamar mandi ini dibangun pada era tahun 1800-an dengan luas 66 meter persegi. Berlokasi di Boston, Massachusetts, Amerika Serikat ini direnovasi oleh Farr North Interiors untuk menyelesaikan masalah luas ruangan yang terbatas.

Renovasi terbaru ini kemudian memperluas area kamar tidur utama tanpa mengambil terlalu banyak area dari kamar tidur kedua atau sisa ruangan lainnya. Selain itu, terjadi peningkatan efisiensi di dapur dimana meja dapur lebih luas dan menciptakan area lebih besar pada area koridor, memperbesar luas kamar mandi hingga dua kali, dan mengubah area koridor masuk agar bisa digunakan lebih maksimal.

Perluasan kamar mandi diciptakan dengan cara mengatur ulang jalur sirkulasi dengan cara menggunakan sedikit area yang tadinya adalah area koridor masuk sehingga terdapat tempat untuk tempat mesin cuci dan pengering baju.

Dapurnya juga sekarnag ini terdiri dari rak mengambang untuk gelas-gelas dan sebuah meja dapur yang terbuat dari lantai bowling dan sebuah pipa besi. Tempat mencuci yang tadinya kecil juga diperbesar menjadi ukuran yang disesuaikan.

Sumber: Apartment Therapy

Apartemen 65 meter persegi di Berlin ini diubah oleh Itay Friedman Architects menjadi sebuah apartemen yang nyaman untuk tinggal dan bekerja. Arsitek tersebut mengubah layout ruangan menjadi berbentuk huruf T dengan partisi multifungsional untuk menciptakan pembagian ruangan yang sederhana sambil menciptakan area penyimpanan tambahan.

Apartemen ini menggunakan furnitur yang bisa dilipat dan disimpan sehingga menghemat ruang dengan mengkombinasikan hal-hal lama menjadi baru. Apartemen ini menggabungkan dua unit terpisah yang seakan menjadi satu dan memiliki tingkat privasi yang cukup. Penggunaan warna terang dan garis-garis membantu membuat area tinggal terlihat lebih lebar.

Baca juga: Satu Lagi Inspirasi Dekorasi Apartemen Studio

Sumber: Inhabitat