Tidak banyak orang tahu bahwa harga properti naik pada kisaran dari 15 hingga 35 persen setiap tahunnya, termasuk pada properti bekas pakai. Walaupun begitu, permintaan akan properti tidak pernah surut. Berikut ini adalah tiga alasan biaya investasi properti selalu meningkat menurut Kompas Properti:
- Inflasi
Inflasi adalah alasan paling umum yang sering digunakan developer tentang kenaikan harga properti.
Inflasi tinggi mau tidak mau membuat developer harus menaikkan harga. Padahal, inflasi membuat mata uang lemah dan daya beli masyarakat semakin menurut. Harga material meningkat, biaya pegawai naik, sehingga biaya hidup semakin mahal.
Untuk menyiasatinya, pencari properti harus lebih cermat dalam membeli properti, seperti menggunakan fasilitas Kredit Pemilikan Rumah (KPR) atau memilih developer yang menawarkan pembayaran dengan ringan.
- Persediaan dan Permintaan
Lahan yang terbatas sementara permintaan akan hunian terus bertambah menjadi faktor kedua penyebab kenaikan harga properti. Angka kelahiran yang terus meningkat juga menjadi penyebab permintaan juga semakin meningkat. Solusinya adalah pembangunan gedung hunian vertikal.
Inilah alasan kenapa harga properti selalu naik
Baca juga: Mengenal Tren Gaya Hidup Minimalis Saat Ini
- Permainan Para Investor
Sektor bisnis terkadang bisa memberikan kesenjangan dari para pemainnya, seperti misalnya para investor yang tentu memiliki cadangan dana yang berlimpah.
Ketika ekonomi sulit, mereka bisa saja memborong properti yang harganya jatuh.
Ketika ekonomi sudah membaik, mereka akan menjual properti yang dibeli tersebut dengan harga lebih mahal. Dan pembeli tidak akan tahu-menahu apa-apa soal ini.
- Perkembangan Kelas Menengah
Di setiap negara berkembang, masyarakat kelas menengah akan terus tumbuh sejalan dengan roda ekonomi yang terus berputar.
Maka dari itu, kelas menengah turut memanfaatkan peluang ekonomi seperti turunnya suku bunga pinjaman.
Semakin pesat pertumbuhan jumlah kelas menengah dan keluarga berpenghasilan ganda, makan akan semakin cepat pula siklus kenaikan harga properti.
- Lain-lain
Masih banyak faktor-faktor lain yang menjadi penyebab naiknya harga sebuah properti. Contohnya: perkembangan infrastruktur suatu daerah, branding, fasilitas yang tersedia di properti, keadaan lingkungan sekitar hunian, hingga material bangunan yang digunakan.
Sumber: Kompas Properti, 99.co
Begitulah informasi-informasi terbaru yang telah kami rangkum mengenai kenapa harga properti selalu naik.
Untuk Anda yang masih kesulitan menemukan calon pembeli atau penyewa untuk properti Anda, kami menyediakan solusi menarik di sini. Bagi Anda yang mungkin ingin membantu orang di sekitar Anda untuk ini, dan jika Anda memiliki properti berupa rumah atau apartemen untuk disewakan, cobalah jasa Saleshack yang mudah, murah dan cepat. Saleshack adalah jasa pemasaran properti yang sangat gampang dan tanpa biaya komisi tambahan.
Baca juga: Ide Interior Rumah Minimalis Berikut Ini Harus Anda Coba